Kepalaku jadi pening lihat gayamu Selalu mengajak untuk berfikir mesum Bola mataku pegel karna tak berkedip S'pasang tanduk mulai tumbuh di celah rambut S'pasang kupingku berubah makin lancip Berdiri salah duduk salah didepanmu
Koq nggak mikirin s'bagian tubuh yang menganga Koq nggak mikirin nafsu lawan bicara Sementara debar jantungku berantakan
(Tunggu jangan pergi dulu)
Kau masih trus menangis ratapi nasib Karna baru sadar semuanya t'lah terjadi
Dan aku hanya membisu bengong sendiri Sampai tak tahu harus berbuat apa lagi
Dan semua setan tertawa...